Saat beralih antara FHD+ (1920 x 1080) dan WQHD+ (3040 x 1440) pada Samsung Galaxy S23 Ultra, perbedaan resolusinya bisa jadi tidak kentara dan seringkali tidak terlalu terlihat dalam penggunaan sehari-hari. Berikut beberapa wawasan berdasarkan pengalaman pengguna dan pertimbangan teknis:
Pengalaman Pengguna
- Perbedaan Minimal yang Dirasakan: Banyak pengguna melaporkan bahwa mereka kesulitan melihat perbedaan yang signifikan antara FHD+ dan WQHD+. Misalnya, seorang pengguna menyebutkan bahwa meskipun mereka lebih memilih tampilan resolusi tinggi, mereka merasa sulit untuk melihat peningkatan kejelasan yang signifikan saat mengganti resolusi pada S23 Ultra[1]. Pengguna lain juga menyatakan hal yang sama, menyatakan bahwa font, ikon, dan aplikasi tidak menunjukkan perbedaan yang mencolok saat beralih antara kedua resolusi tersebut[2].
- Use Cases Matter: Perbedaan nyata dalam resolusi cenderung bergantung pada konten yang dilihat. Meskipun beberapa pengguna menikmati detail yang ditingkatkan saat menonton video berkualitas tinggi atau bermain game di WQHD+, pengguna lain merasakan bahwa untuk tugas umum seperti browsing atau membaca teks, FHD+ sudah cukup tanpa mengorbankan kualitas visual[1][2].
- Pertimbangan Masa Pakai Baterai: Pengguna juga menyadari bahwa pengoperasian pada FHD+ dapat menghemat masa pakai baterai dibandingkan dengan WQHD+, yang merupakan faktor penting bagi banyak orang saat memilih pengaturan tampilan. Beberapa pengguna memilih FHD+ selama melakukan tugas rutin untuk memperpanjang masa pakai baterai sambil beralih ke WQHD+ untuk konsumsi media atau bermain game[1][4].
Wawasan Teknis
- Kepadatan Piksel: S23 Ultra memiliki kerapatan piksel tinggi, yang berarti bahkan pada FHD+, tampilan tetap tajam dan jernih. Perbedaan kepadatan piksel menjadi kurang terlihat pada layar yang lebih kecil dibandingkan dengan layar yang lebih besar, dimana resolusi yang lebih tinggi akan lebih terlihat[3][4].
- Kualitas Konten: Dalam skenario yang melibatkan konten resolusi tinggi (seperti video 4K), manfaat WQHD+ menjadi lebih jelas. Namun, untuk penggunaan standar atau media beresolusi lebih rendah, pengguna sering kali menganggap kedua resolusi tersebut memuaskan secara visual[2][3].
Singkatnya, meskipun WQHD+ memberikan resolusi yang lebih tinggi dan dapat meningkatkan pengalaman spesifik seperti bermain game atau menonton video, banyak pengguna tidak merasakan perbedaan yang cukup signifikan sehingga perlu beralih dari FHD+ untuk tugas sehari-hari. Pilihan sering kali bergantung pada preferensi pribadi dan skenario penggunaan tertentu.
Kutipan:[1] https://www.reddit.com/r/GalaxyS23Ultra/comments/116t79g/which_screen_solving_are_you_using_on_the_s23/
[2] https://forum.earlybird.club/threads/why-use-wqhd-instead-of-fhfd-solving.1329790/
[3] https://9to5google.com/2023/08/23/hd-fhd-qhd-uhd-phone-meaning/
[4] https://www.seenebula.com/blogs/how-to-select/fhd-vs-qhd-vs-uhd
[5] https://www.youtube.com/watch?v=JNeLtq2ZUaA
[6] https://www.youtube.com/watch?v=Es7PodsNTLI
[7] https://www.youtube.com/watch?v=W3I2Ykf4zbk
[8] https://xdaforums.com/t/fhd-vs-wqhd.4277147/