Samsung Galaxy S23 Ultra tersedia dengan dua chipset berbeda: Snapdragon 8 Gen 2 dan Exynos 2200, yang menyebabkan perbedaan mencolok dalam performa GPU antara kedua versi.
Ikhtisar Performa GPU
Snapdragon 8 Generasi 2:
- Varian Snapdragon pada S23 Ultra dilengkapi GPU Adreno 740 yang telah menunjukkan performa luar biasa di berbagai benchmark. Misalnya saja, ia mencetak sekitar 3.886 poin dalam pengujian 3DMark Wild Life Extreme, yang menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan model sebelumnya, termasuk S22 Ultra dengan Exynos 2200[1][2].
- Versi Snapdragon dilaporkan 30-35% lebih cepat dibandingkan pendahulunya dalam pengujian CPU dan menunjukkan peningkatan sebesar 80-90% dalam performa GPU dibandingkan dengan S22 Ultra[3]. Chipset ini juga mempertahankan manajemen termal yang lebih baik selama beban kerja berkelanjutan, sehingga mengurangi throttling selama sesi bermain game yang lama[2].
Exynos 2200:
- Sebaliknya, versi Exynos 2200 yang dilengkapi GPU Xclipse 920 berbasis arsitektur RDNA2 AMD, belum memiliki performa yang baik. Ini tertinggal jauh di belakang varian Snapdragon, dengan skor sekitar 1.800 poin dalam pengujian serupa. Kesenjangan performa ini berarti efisiensi 50% lebih rendah dibandingkan dengan model Snapdragon[1][5].
- Pengguna telah melaporkan bahwa meskipun varian Exynos dapat menangani tugas-tugas rutin dengan baik, varian ini kesulitan menghadapi beban grafis yang berat dan cenderung mengalami throttle yang lebih parah dibandingkan versi Snapdragon[4][5].
Stabilitas Kinerja dan Manajemen Termal
Snapdragon 8 Gen 2 tidak hanya unggul dalam performa mentah tetapi juga menunjukkan stabilitas superior selama penggunaan jangka panjang. Dalam skenario pengujian, ini menunjukkan penurunan bertahap dalam metrik kinerja, bukan penurunan tiba-tiba, seperti yang sering terjadi pada versi Exynos. Misalnya, setelah beberapa kali pengujian grafis, varian Snapdragon mempertahankan skor rata-rata lebih tinggi dibandingkan model Exynos, yang mengalami penurunan kecepatan bingkai secara signifikan dalam kondisi serupa[2][3].
Kesimpulan
Singkatnya, Galaxy S23 Ultra yang dilengkapi dengan Snapdragon 8 Gen 2 menawarkan kinerja dan stabilitas GPU yang jauh lebih baik dibandingkan dengan Exynos 2200. Perbedaan ini terutama terlihat dalam skenario dengan permintaan tinggi seperti game atau aplikasi grafis intensif. Hasilnya, pengguna yang mencari performa optimal mungkin lebih memilih S23 Ultra versi Snapdragon untuk tugas-tugas berat.
Kutipan:[1] https://www.notebookcheck.net/Samsung-Galaxy-S23-Ultra-Early-GPU-benchmarks-show-massive-improvements-between-Exynos-2200-and-Snapdragon-8-Gen-2-chipset .689239.0.html
[2] https://www.sammobile.com/news/galaxy-s23-ultra-gpu-more-powerful-iphone-15-pro-max/
[3] https://www.gsmarena.com/samsung_galaxy_s23_ultra_benchmarks__snapdragon_8_gen_2_for_galaxy_examined-news-57447.php
[4] https://www.gsmarena.com/galaxy_s23_fe_exynos_2200_vs_snapdragon_8_gen_1_review_battery_camera_price_compared-news-60961.php
[5] https://www.youtube.com/watch?v=MxS8jTHDDA8