Untuk mengurangi pembuangan baterai saat menggunakan perangkat dengan kecepatan refresh 240Hz, ada beberapa pengaturan dan fitur yang dapat Anda pertimbangkan:
Menyesuaikan Refresh Rate
- Tingkat refresh yang lebih rendah : Beralih dari 240Hz ke laju refresh yang lebih rendah (seperti 60Hz) dapat secara signifikan memperpanjang masa pakai baterai. Tes menunjukkan bahwa beroperasi pada 60Hz dapat menghemat sekitar 10-30% daya baterai dibandingkan dengan tarif yang lebih tinggi, tergantung pada skenario penggunaan [1] [4] [7]. Misalnya, satu pengguna mencatat kehilangan sekitar satu jam masa pakai baterai saat menggunakan 240Hz, bukan 60Hz [1].Fitur Refresh Rate Dynamic
- Laju refresh adaptif : Jika perangkat Anda mendukungnya, memungkinkan teknologi refresh rate adaptif memungkinkan layar untuk menyesuaikan laju refresh berdasarkan aktivitas yang dilakukan. Ini berarti dapat menurunkan laju refresh selama tugas yang kurang menuntut (seperti membaca atau melihat konten statis) dan meningkatkannya untuk bermain game atau menggulir [3] [7]. Fitur ini sangat bermanfaat karena membantu menyeimbangkan kinerja dan masa pakai baterai.Pengaturan Manajemen Daya
- Mode Penghematan Daya : Memanfaatkan mode penghematan daya bawaan yang tersedia di pengaturan perangkat Anda. Mode -mode ini sering mengoptimalkan berbagai aspek kinerja, termasuk mengurangi kecepatan refresh saat menggunakan daya baterai. Beberapa perangkat memungkinkan Anda untuk mengatur tingkat refresh yang berbeda untuk ketika mereka dicolokkan versus ketika mereka berjalan pada baterai [2] [4].Solusi Perangkat Lunak
- Aplikasi pihak ketiga : Solusi perangkat lunak tertentu dapat membantu mengelola tarif refresh secara otomatis berdasarkan sumber daya. Misalnya, beberapa laptop game dilengkapi dengan perangkat lunak berpemilik yang menyesuaikan pengaturan secara dinamis ketika dicabut dari daya [2]. Cari aplikasi atau pengaturan serupa di perangkat Anda.Tips Menghemat Baterai Umum
- Kurangi kecerahan : Kecerahan layar yang menurunkan juga dapat membantu menghemat masa pakai baterai.- Tutup aplikasi yang tidak digunakan : Pastikan aplikasi latar belakang ditutup untuk mengurangi beban CPU dan konsumsi energi.
- Nonaktifkan fitur yang tidak perlu : Matikan fitur seperti Bluetooth atau layanan lokasi saat tidak digunakan, karena ini juga dapat berkontribusi pada pembuangan baterai.
Dengan menerapkan strategi ini, Anda dapat secara efektif mengelola penggunaan baterai sambil menikmati manfaat dari tampilan tingkat-refres tinggi.
Kutipan:[1] https://www.reddit.com/r/zephyrusg14/comments/1ci3715/how_much_of_an_impact_will_the_refresh_rate_have/
[2] https://answers.microsoft.com/en-us/windows/forum/all/set-different-refresh-rates-when-on-tattery-and/e19e25c3-f6f6-48bb-8505-d7f0a66fff20
[3] https://www.visermark.com/post/screen-refresh-rate-and-its-impact-on-smartphone-battery-life-and-kinerja
[4.
[5] https://www.youtube.com/watch?v=_o2t3nklbrq
[6] https://support.cyberpowerpc.com/hc/en-us/community/posts/18900030717587-frame-rate-drop-issue-with-gta-5-on-240hz-gaming-monitor-monitor-neeking-solutions -dan-advice
[7] https://www.androidpolice.com/smartphone-refresh-rate-explainer/
[8] https://linustechtips.com/topic/1131513-144hz-240hz-vs-60hz-monitor-consume-more-power-electricity-bills/
[9] https://superuser.com/Questions/599035/does-flowering-the-monitor-refresh-rate-save-battery-life/913838