Saat membandingkan bobot layar besar di luar 2 dengan Apple Vision Pro, ada perbedaan yang signifikan yang memengaruhi kenyamanan pengguna.
** Bigscreen Beyond 2:
- Berat: Layar besar di luar 2 hanya memiliki berat 107 gram, menjadikannya salah satu headset VR teringan yang tersedia. Desain ringan ini dicapai melalui ilmu material canggih dan teknik mesin, memastikan bahwa setiap gram penting untuk kenyamanan pengguna [1] [2] [3].
- Dampak kenyamanan: Berat rendah dari Beyond 2 meningkatkan kenyamanan pengguna dengan mengurangi tekanan pada wajah dan kepala, memungkinkan pengguna untuk memakainya untuk waktu yang lama tanpa ketidaknyamanan yang signifikan. Desainnya juga mencakup fitur -fitur seperti tali halo dengan segel cahaya silikon untuk aliran udara yang lebih baik dan kemampuan bernapas, lebih lanjut meningkatkan kenyamanan [1] [10].
- Berbagi dan penyesuaian: Fitur IPD (jarak interpupillary) yang ringan dan dapat disesuaikan memudahkan untuk dibagikan dengan orang lain, karena penyesuaian dapat dilakukan dengan cepat tanpa menambahkan curah atau berat [1] [3].
** Apple Vision Pro:
- Bobot: Apple Vision Pro memiliki berat antara 600 dan 650 gram, secara signifikan lebih berat daripada beyond 2. Berat ini disebabkan oleh desainnya yang kuat, termasuk bingkai paduan aluminium khusus dan pelat depan kaca melengkung [4] [8].
- Dampak kenyamanan: Berat visi Pro dapat menyebabkan ketidaknyamanan selama penggunaan yang berkepanjangan, biasanya berlangsung tidak lebih dari 30-45 menit tanpa menyebabkan ketegangan pada wajah dan kepala [5] [6]. Untuk mengurangi ini, Apple menyediakan tali tambahan seperti pita loop ganda, yang membantu mendistribusikan berat lebih merata di kepala [8].
- Pertimbangan Desain: Meskipun beratnya, Vision Pro dirancang dengan bahan premium dan fitur baterai eksternal, yang membantu menyeimbangkan bobot tetapi tidak menghilangkan kebutuhan akan tali dukungan tambahan [7] [8].
Singkatnya, layar besar Beyond 2 menawarkan kenyamanan yang unggul karena desainnya yang ringan, membuatnya ideal untuk sesi VR yang diperluas. Sebaliknya, Apple Vision Pro, sambil menawarkan fitur -fitur canggih, membutuhkan dukungan tambahan untuk mengelola bobotnya, yang dapat membatasi kenyamanan selama penggunaan yang berkepanjangan.
Kutipan:
[1] https://www.uploadvr.com/bigscreen-beyond-2-hands-on-impressions/
[2] https://www.roadtovr.com/pc-vr-bigscreen-beyond-2-fov-boost-release-date-price/
[3] https://www.uploadvr.com/bigscreen-beyond-2-and-beyond-2e-announcing/
[4] https://www.reddit.com/r/visionpro/comments/19aop5b/apple_vision_pro_weight_compared_to_other_headsets/
[5] https://hugo.blog/2024/03/11/vision-pro/
[6] https://www.xrtoday.com/mixed-reality/apple-vision-pro-weight-is-the-headset-too-heavy/
[7] https://www.roadtovr.com/6-things-vision-pro-needs-to-go-mainstream/
[8] https://www.uploadvr.com/apple-vision-pro-specs/
[9] https://www.reddit.com/r/virtualreality/comments/1au9qlg/big_screen_beyond_picture_quality_vs_the_vision/
[10] https://www.youtube.com/watch?v=QBQZVIR4XU4
[11] https://www.uploadvr.com/apple-vision-pro-battery-capacity/