Xbox Handheld dan Nintendo Switch keduanya dirancang untuk game portabel, tetapi mereka menawarkan pengalaman gameplay yang berbeda karena perbedaan dalam teknologi, desain, dan fungsionalitas.
Genggam Xbox
Genggam Xbox, yang masih dalam pengembangan, berjanji untuk memberikan pengalaman bermain game yang mulus yang dioptimalkan untuk portabilitas. Ini akan berjalan pada sistem operasi baru yang dirancang khusus untuk permainan genggam, memastikan kinerja yang lancar dan kontrol intuitif yang disesuaikan dengan lingkungan seluler [2]. Perangkat ini diharapkan untuk memanfaatkan keahlian Microsoft dalam menciptakan antarmuka yang ramah pengguna, mirip dengan yang ditemukan pada pengontrol Xbox, untuk memberikan genggaman ergonomis dan gameplay intuitif [2]. Genggam Xbox kemungkinan akan fokus pada gaming cloud, memungkinkan akses ke perpustakaan game yang luas tanpa perlu penyimpanan lokal, mirip dengan genggam Logitech G Cloud Gaming, yang mendukung Xbox Cloud Gaming [5].
Nintendo Switch
Nintendo Switch, di sisi lain, adalah konsol hibrida yang menawarkan mode genggam dan TV. Ini dikenal karena keserbagunaannya, memungkinkan pemain untuk bertransisi dengan mulus antara bermain game di TV dan mengambilnya saat bepergian [3] [7]. Mode genggam Switch menyediakan resolusi 720p, sementara mode berlabuh mendukung hingga 1080p [6]. Daya tarik Switch terletak pada kemampuannya untuk menawarkan pengalaman permainan kasual dan hardcore, berkat desain hibrida [3]. Ini menyelenggarakan berbagai judul eksklusif, termasuk The Legend of Zelda, Pokà © Mon, dan Super Mario Series, yang sangat populer di kalangan gamer [6].
Perbedaan utama
- Teknologi dan Kinerja: Genggam Xbox diharapkan dioptimalkan untuk cloud gaming, yang dapat menawarkan kinerja yang lebih halus dan akses ke perpustakaan game yang lebih luas tanpa kendala penyimpanan. Sebaliknya, sakelar bergantung pada penyimpanan lokal dan memiliki daya pemrosesan yang lebih terbatas dibandingkan dengan konsol modern seperti Xbox Series X [6].
- Perpustakaan Gaming: Switch memiliki jajaran judul eksklusif yang kuat yang tidak tersedia di platform Xbox. Genggam Xbox, bagaimanapun, kemungkinan akan memanfaatkan perpustakaan Xbox yang luas melalui cloud gaming, termasuk kompatibilitas mundur dengan judul Xbox yang lebih lama [8].
- Desain dan portabilitas: Meskipun kedua perangkat portabel, sakelar ini dirancang sebagai konsol hibrida, menawarkan mode genggam dan TV. Genggam Xbox secara khusus dirancang untuk permainan genggam, dengan fokus pada desain ergonomis dan kontrol yang dioptimalkan untuk bermain seluler [2] [7].
- Pengalaman Pengguna: Switch memberikan pengalaman bermain game yang lebih tradisional dengan penyimpanan lokal dan kontrol langsung atas game. Genggam Xbox, dengan pendekatan berbasis cloud, akan menawarkan pengalaman bermain yang lebih fleksibel, memungkinkan pemain untuk mengakses game di mana saja dengan koneksi internet yang stabil [5] [8].
Secara keseluruhan, sakelar Xbox Handheld dan Nintendo melayani preferensi yang berbeda di game lokal, game hybrid untuk sakelar versus game portabel berbasis cloud untuk genggam Xbox.
Kutipan:
[1] https://www.youtube.com/watch?v=S0KT3WLFHME
[2] https://www.yankodesign.com/2025/01/13/xbox-handheld-poised-toor-a-sublime-experience-for-gamers-and-this-consepcept-reiterates-the-fact/
[3] https://aisel.aisnet.org/cgi/viewcontent.cgi?article=1387&context=hicss-57
[4] https://www.reddit.com/r/nintendoswitch/comments/cok1gi/nintendo_switch_portable_mode_vs_xbox_360ps3/
[5] https://www.xbox.com/en-us/cloud-gaming/logitech-g-cloud-gaming-handheld
[6] https://www.tomsguide.com/features/ps5-xbox-series-x-nintendo-switch-console-comparison
[7] https://www.cnet.com/tech/gaming/is-nintendo-switch-better-as-a-console-or-a-handheld/
[8] https://arstechnica.com/gaming/2025/03/six-ways-microsofts-portable-xbox-could--a-osteam-deck-killer/