Claude 3.5 Sonnet memiliki jendela konteks yang jauh lebih besar daripada GPT-4O [1] [2]. Claude 3.5 sonnet menawarkan jendela konteks 200.000-token, sedangkan GPT-4O memiliki jendela konteks 128.000-token [1]. Ini memberi Claude 3.5 sonnet keuntungan dalam aplikasi yang memerlukan pemrosesan volume teks yang besar atau memelihara konteks dibandingkan interaksi yang diperluas [1] [2]. Misalnya, Claude 3.5 sonnet dapat menganalisis seluruh buku atau set data dalam satu urutan, sedangkan GPT-4O mungkin memerlukan segmentasi input [1].
Jendela konteks luas Claude 3.5 sonnet membuatnya sangat cocok untuk tugas-tugas seperti analisis dokumen hukum, penelitian akademik, dukungan pelanggan, dan menangani basis kode besar [1] [2]. Jendela konteks yang lebih besar memungkinkan model untuk memproses dan menyimpan sejumlah besar informasi selama interaksi panjang [1]. Sebaliknya, jendela konteks GPT-4O masih substansial dan cukup untuk sebagian besar kasus penggunaan, terutama yang tidak memerlukan pemrosesan input yang sangat besar [1] [2].
Kutipan:
[1] https://oncely.com/blog/claude-3-5-sonnet-vs-gpt-4o-context-window-and-token-limit-2/
[2] https://kanerika.com/blogs/claude-3-5-vs-gpt-4o/
[3] https://neoteric.eu/blog/claude-3-5-sonnet-vs-gpt-4o-and-4o-mini/
[4] https://plainenglish.io/blog/anthropic-dominates-openai-a-side-by-side-comparison-of-claude-3-5-sonnet-and-gpt-4o
[5] https://beginswithai.com/claude-3-5-sonnet/
[6] https://www.reddit.com/r/claudeai/comments/1dqj1lg/claude_35_sonnet_vs_gpt4_a_programmers/
[7] https://prompt.16x.engineer/blog/claude-sonnet-gpt4-context-window-token-limit
[8] https://www.vellum.ai/blog/claude-3-5-sonnet-vs-gpt4o
[9] https://www.reddit.com/r/claudeai/comments/1dlo1ld/claude_35_sonnet_free_context_limit_is_reelly/